Minggu, 21 Juli 2013

Kedigjayaan : Aji Tapak Wilis




Merupakan kreasi tokoh Ki Buyut Mangun Tapa dari Cirebon, bercirikan yang terkena pukulan ini akan muntah darah dan luka lebam bergambar telapak tangan.. Dipergunakan sebagai pukulan jarak pendek.
Pertama diciptakan untuk mempertahankan diri dari kekejaman tokoh golongan hitam. Diceritakan saat wali songo terlah pulang ketempat masing-masing yang tersisa hanya santri dan kyai yang tewas digolongan hitam yang menggunakan rawa rontek dan tidak mempan senjata. Sang Mangun tapa mendapat pesan wisikan dari Mbah Kawu Cakrabuana yang bertapa di gunung ceremei untuk menyelesaiakan masalah tersebut.
Mangun Tapa turun gunung dan mengobrak-abrik kawanan golongan hitam tersebut dan akhirnya mendapatkan sebutkan Ki Buyut Ciremei Mangun Tapa.
<!--[if !supportLists]-->1.            <!--[endif]-->Amalam dilakukan selama 7 hari dan diakhiri dengan pati geni.
<!--[if !supportLists]-->2.            <!--[endif]-->saat puasa tidak dibolehkan mengkonsumsi makanan bernyawa
<!--[if !supportLists]-->3.            <!--[endif]-->Selama puasa selesai shalat fardu di baca 7 kali dan 21 setelah saat hajat tengah malam dengan bacaan :
Bismillahirrahmannirrahim
Qodnakhtimu alaa afwaahihim haadzaa yaumun laa yantiqu walaa yyu’dzaanu lahum faya’tadirun.
Summum bukmum umyung fahum laa ya’qiluun. Summum bukmum umyung fahum laa yubsiruun.
Robbi yasirr walaa tu’assir wabihii nasta’iin.
<!--[if !supportLists]-->4.            <!--[endif]-->Setelah berpuasa, cobalahmemukul batang pisang sebanyak 3x berturut-turut. Apabila dalam waktu tiga hari tampak warna hitam pada bekas pukulan di batang pisang tersebut, maka anda berhasil menguasainya. Anda dapat memperdalamnya sehingga dengan hanya sekali pukulan dapat berhasil sesuai yang diinginkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar